Ekamant merupakan perusahaan penghasil produk amplas terkemuka asal Swedia yang membuka anak perusahaan di Indonesia. Pasalnya, Ekamant Indonesia mensuplai berbagai macam produk abrasif untuk industri woodworking, mulai dari otomotif, plywood, alat musik, industri, market retailer hingga industri kerajinan di berbagai provinsi di Indonesia.
Telah hadir selama kurang lebih 30 tahun, Ekamant Indonesia terus berkomitmen untuk membangun serta menjaga kepercayaan konsumen dan menunjang industri ekspor Indonesia khususnya di industri mebel dengan menyediakan berbagai produk-produk amplas terbaik yang bisa meningkatkan finishing produk mebel Indonesia.
Dalam menjalankan bisnisnya, Ekamant terus berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik melalui produk amplas dengan kualitas terbaik. Betapa tidak, berikut ini adalah lima keunggulan produk amplas Ekamant yang membuatnya hadir dengan kualitas terbaiknya!
5 Keunggulan Amplas Ekamant
1. Ekamant Antistatex®
Ketika berbicara tentang proses finishing menggunakan amplas, permukaan hasil pengamplasan yang lebih bersih akan membuat pengamplasan lacquer lebih mudah. Pasalnya, proses pengamplasan adalah salah satu dari beberapa proses yang sangat menentukan kualitas akhir produk Anda.
Baca Juga: Tips Memilih Amplas dari Bahan, Tahapan, dan Aplikasi
Pasalnya, dengan pengamplasan yang lebih baik, maka Anda bisa menghasilkan kualitas hasil akhir yang lebih baik pula. Salah satu cara mendapatkan hasil finishing maksimal yaitu dengan menggunakan produk amplas Ekamant Antistatex®.
Ekamant Antistatex® memiliki begitu banyak keuntungan teknis yang akan menjadikannya alternatif ekonomis terbaik Anda, untuk finishing yang efektif dan efisien. Produk ini pertama kali diperkenalkan Ekamant pada 1975 dengan nama merek Antistatex®. Ini merupakan nama untuk lini produk baru Ekamant dengan produk Coated Abrasive Antistatis, yaitu abrasive berlapis anti statis pertama di dunia.
Tidak menghasilkan muatan listrik, Ekamant Antistatex® menjadi alternatif yang jauh lebih aman. Debu amplas mengikuti amplas belt dan disedot sampai terbawa penghisap/penyedot debu mesin, ini akan memudahkan pekerjaan karena tidak ada debu pengamplasan yang menempel pada benda/permukaan yang dikerjakan. Hasilnya, Anda akan mendapatkan permukaan kayu yang lebih baik dan bersih sehingga proses pelapisan berikut menjadi lebih hemat biaya.
Karena tidak adanya debu pengamplasan yang tertinggal, mesin tidak perlu sering dibersihkan. Hal ini tentu akan akan menghemat waktu dan biaya produksi. Berbeda dengan amplas konvensional yang seringkali menghasilkan muatan listrik dan menyebabkan penumpukan debu, sehingga dapat memicu terjadinya kebakaran pada mesin.
Debu amplas bukan hanya menyebabkan munculnya masalah teknis, tetapi juga di sekitar lingkungan kerja, di mana ada persyaratan untuk lingkungan kerja yang lebih sehat semakin ketat setiap tahunnya. Maka itu, Ekamant Antistatex® dapat membantu Anda memiliki lingkungan kerja yang lebih sehat dan lebih aman, dengan minimnya debu dan tidak menghasilkan muatan listrik yang bisa berbahaya ketika proses pengamplasan dilakukan.
2. Teknologi Electrostatic Coating
Produk amplas Ekamant menggunakan teknologi electrostatic coating untuk proses penempelan pasir amplas ke permukaan backing. Electrostatic coating sendiri merupakan proses penempelan pasir amplas ke backing, yaitu di mana pelapisan elektrostatik digunakan pada amplas berkualitas tinggi.
Dengan teknologi electrostatic coating, butiran pasir amplas ditarik ke atas dengan muatan listrik yang sangat tinggi dan menjadikannya seperti medan magnet, di mana butiran tersebut masuk ke dalam perekat yang diaplikasikan pada backing. Kemudian, bagian ujung leber dari butiran pasir tertanam di perekat, sementara ujung tajam dan runcing menghadap ke sisi pengamplasan. Proses pelapisan ini menghasilkan produk yang memiliki hasil pengamplasan dengan hasil yang baik, serta memiliki kekuatan dan keawetan yang lebih baik juga.
Pada umumnya, proses penempelan pasir banyak menggunakan gravity coating atau sistem penempelan pasir ke backing amplas dengan cara ditabur. Proses ini menempatkan backing di bawah pasir yang dijatuhkan dari atas, sehingga permukaan ketajaman pasir tidak rata. Proses ini menyebabkan ada bagian yang miring, bagian yang tajam terbalik, dan ada yang tumpang tindih, sehingga permukaan hasil pengamplasan menjadi kurang bagus.
3. Standar Internasional (FEPA)
FEPA merupakan standar pasir di Eropa, merupakan norma standar di Eropa yang akhirnya digunakan di seluruh dunia. Itu artinya, semua amplas yang diproduksi sesuai dengan standar FEPA harus memiliki grit amplas yang seragam. Ana perlu tahu, amplas grit yang telah distandarisasi FEPA ditandai dengan huruf P, contohnya seperti P100. Maka dari itu, produk yang tidak diberi huruf P mungkin bisa berbeda dengan standar yang ditetapkan oleh FEPA.
Baca Juga: Aluminium Oxide vs Silicon Carbide untuk Pengampelasan
Di sisi lain, produsen amplas Asia masih banyak menggunakan standar sendiri, yaitu standar Asia yang tak mengikuti standar Eropa. Untuk grit amplas yang lebih halus, standar Asia kira-kira memiliki satu tingkat lebih kasar dibandingkan standar FEPA. Di depan nomor grit-nya, mereka biasa mencantumkan tanda AA untuk aluminium oxide dan CC untuk silicon carbide.Semua produk dengan merek EKAMANT telah menggunakan standar FEPA. Sedangkan untuk merek EKALITE menggunakan standar grit Asia.
4. Garansi Sambungan Amplas (Joint)
Semua produk amplas belt yang dijual oleh Ekamant Indonesia akan disertakan garansi sambungan selama enam bulan dari tanggal produksi. Garansi tersebut diberikan pada sambungan karena produk berhubungan dengan lem yang digunakan.
Jadi, apabila sambungan lepas sebelum enam bulan dari tanggal produksi, maka tim Ekamant akan melakukan pengecekan terlebih dahulu untuk memastikan apakah sambungannya benar-benar lepas. Kemudian, ketika sambungan sudah terkonfirmasi lepas, maka akan diberikan penggantian sesuai jumlah yang bermasalah.
Untuk amplas belt yang lepas dalam kurun waktu lebih dari enam bulan setelah tanggal produksi, maka tidak akan diberikan penggantian. Berhubungan dengan garansi sambungan ini, sebaiknya lakukan first in first out (FIFO) pada penyimpanan amplas di gudang. Apabila putus pada sambungan, maka tim Ekamant akan membantu memberikan solusi penyebab masalah.
5. Kualitas Stearate yang Sempurna
Beberapa produk amplas Ekamant, terutama untuk pengamplasan pada lacquer, diproduksi dengan lapisan stearate. Contohnya seperti tipe Ekamant EKA3001N, RKJFON, dan EKASILVER+. Lapisan stearate dapat memberi bantuan untuk mendapatkan hasil yang lebih baik dan mengurangi penempelan debu ke amplas. Hal ini tidak dapat diikuti oleh semua tipe pengamplasan untuk lacquer.
Lapisan stearate juga memberi bantuan untuk mendapatkan temperatur pengamplasan yang lebih rendah, sehingga didapatkan hasil pengamplasan yang sempurna dan hasil yang lebih ekonomis.
Ekamant menyediakan produk amplas dengan grit yang beragam, mulai dari grit #40 hingga #1000 untuk memenuhi kebutuhan finishing. Produk amplas yang tersedia di Ekamant cocok digunakan untuk woodworking dan metal working, dengan jenis amplas untuk plywood, high gloss, dan lain-lain.
Produk ampelas Ekamant juga dilengkapi dengan stearate yang berfungsi sebagai pelumas antara amplas dan benda kerja atau permukaan yang hendak diamplas. Ini akan memungkinkan ampelas bergerak lebih lancar di seluruh permukaan dan menghasilkan lebih sedikit gesekan, panas, dan statis.
Untuk informasi lebih lanjut, silakan kunjungi ekamantindonesia.com.