Ada Mahoni, Ini Rekomendasi 3 Jenis Kayu untuk Furnitur Indoor

Ketika ingin membeli furnitur berbahan dasar kayu, Anda perlu mengetahui jenis kayu apa yang paling cocok digunakan. Sebab, ada jenis kayu yang lebih cocok digunakan untuk furnitur indoor (dalam ruangan) dan sebaliknya, ada yang lebih cocok untuk outdoor (luar ruangan).

Contohnya jenis kayu mahoni yang saat ini paling diminati untuk furnitur, khususnya indoor. Hal ini disampaikan oleh Lauw Agus Santoso (kerap disapa Agus) yang kini menjabat sebagai Representative Management, Export Manager, dan Plant Manager PT Wahana Lentera Raya.

“Kalau untuk furnitur indoor, mayoritas orang menggunakan jenis kayu mahoni karena jenis ini memang umum,” jelasnya ketika diwawancarai oleh tim Woodmag beberapa waktu lalu.

Di samping itu, ada jenis kayu lain yang juga menjadi favorit dan paling direkomendasikan untuk furnitur indoor menurut penuturan dari Agus. Berikut jenis kayunya!

Baca Juga: IFMAC & WOODMAC 2023: Dorong Kesuksesan Industri Manufaktur dan Kayu Indonesia

Rekomendasi jenis kayu favorit untuk furnitur indoor

1. Mahoni

Jenis kayu yang satu ini berasal dari pohon mahoni. Salah satu hal menarik dari kayu ini yaitu masa tanam pohonnya yang sangat singkat dan harganya juga tidak terlalu mahal. Meski tidak sekuat kayu jati, tetapi kayu mahoni memiliki kualitas yang bagus untuk kayu dengan harga terjangkau.

Agus mengatakan bahwa kayu mahoni source-nya banyak di Indonesia dan pohonnya tidak termasuk ke dalam daftar pohon langka.

Hal ini juga yang membuat kayu ini banyak digunakan untuk bangunan hingga furnitur. Kayu ini memiliki tekstur yang lebih lembut dibandingkan jenis kayu lainnya, mudah dibentuk, dan memiliki warna khas kemerahan.

Salah satu kelebihan kayu mahoni adalah permukaannya yang sangat stabil sehingga tidak mudah menyusut atau berubah bentuk. Seratnya yang halus juga membuat tampilannya cantik saat dilapisi cat berwarna natural.

“Kalau untuk indoor, mayoritas orang menggunakan jenis kayu mahoni karena jenis ini memang umum. Dia juga punya jenis seratnya ulet, jadi kalau dibuat jadi furniture kursi tidak mudah patah,” jelas Agus.

2. Mindi

Sama seperti kayu mahoni, kayu mindi juga banyak digunakan untuk furnitur karena source-nya mudah didapatkan di Indonesia.

Selain itu, jenis kayu mindi menarik digunakan untuk furnitur indoor karena massa kayunya yang berwarna terang dengan serat-serat kayu berwarna kuning kecoklatan. Ketahanan kayu ini setara dengan kayu mahoni, sungkai, dan kayu mahoni merah.

Menariknya lagi, kayu ini tahan terhadap serangan serangga yang bisa merusak kayu. Bobotnya yang ringan juga membuat kayu mindi menjadi material yang ideal digunakan untuk furnitur kayu karena mudah dipindahkan.

Baca Juga: Mengenal Produk Ekamant EKA 3001 dan EKA 3001 N

3. Akasia

Kayu akasia merupakan salah satu jenis kayu yang direkomendasikan dan menjadi favorit furniture indoor. Pasalnya, kayu ini tahan lama dan memiliki tampilan cantik sehingga meningkatkan nilai estetika furnitur.

Tak hanya bisa digunakan sebagai furnitur saja, tetapi jenis kayu akasia juga cocok digunakan sebagai perabotan kayu di rumah karena kekuatannya yang kedap air. 

Meski cukup baik ketika bertemu dengan air, tetapi terlalu lama berada di genangan bisa membuat kayu akasia lama kelamaan berubah bentuk, seperti melengkung atau membengkak.

Maka dari itu, Anda perlu untuk tetap menjaga dan merawat furnitur yang menggunakan kayu akasia dengan menempatkannya di tempat kering, agar umur pakainya bisa lebih tahan lama. Inilah yang membuat kayu ini cocok digunakan di indoor.

Selain itu, jenis kayu akasia juga ternyata cocok digunakan untuk furnitur outdoor. Hal ini dikarenakan akasia memiliki tampilan yang mirip dengan kayu jati.“

Jadi, untuk orang yang istilahnya budget-nya tidak cukup untuk membeli kayu jati, mereka bisa membeli alternatif menggunakan kayu akasia. Selain tampilannya yang mirip, tone kayunya juga hampir sama dengan kayu jati,” tutup Agus.

Leave a Reply

Your email address will not be published.