Di era industri yang semakin kompetitif, peningkatan kualitas dan efisiensi produksi menjadi utama bagi banyak perusahaan untuk bertahan dan berkembang. Salah satunya seperti PT Cipta Prima Interwood, yang baru saja menerima training pengamplasan di perusahaannya.
PT Ekamant Indonesia juga memahami hal tersebut dan berupaya untuk terus memberikan dukungan kepada seluruh customers dan partner setianya.
Hal ini dilakukan untuk dapat meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) dan produksi agar menjadi lebih baik.
Demi mewujudkan hal tersebut, PT Ekamant Indonesia kembali mengadakan kegiatan training di PT Cipta Prima Interwood yang merupakan salah satu pelanggan setia dari Ekamant.
PT Cipta Prima Interwood merupakan perusahaan yang memproduksi Finger Joint Laminated Board yang berlokasi di Medan.
Baca Juga: Pelatihan Dasar Amplas dengan PT Kongo Indonesia
Peserta training di PT Cipta Prima Interwood
Di pelatihan kali ini, PT Ekamant Indonesia diwakili Manager Technical Support Andri Franniko.
Kegiatan training yang diadakan pada 6 Mei 2024 di ruang training PT Cipta Prima Interwoods Development Industry ini pun diikuti oleh 7 orang peserta.
Seperti yang disebutkan sebelumnya, ini bukanlah kali pertama PT Ekamant Indonesia mengadakan pelatihan di PT Cipta Prima Interwood.
Alhasil, training lanjutan ini pun difokuskan untuk menyampaikan materi terkait metode pengamplasan dan pemilihan grit amplas yang tepat.
Hal tersebut penting dilakukan karena akan memberikan pengaruh signifikan terhadap hasil akhir produksi.
Jadi, dengan memahami metode pengamplasan yang tepat dan pemilihan grit yang ideal, PT Cipta Prima Interwoods Development Industry diharapkan dapat meningkatkan kualitas produknya secara signifikan
Selain itu, training kali ini juga diharapkan dapat meningkatkan efisiensi proses produksi, sehingga dapat menghemat waktu dan biaya.
PT Ekamant Indonesia mengharapkan dengan diadakannya training ini, PT Cipta Prima Interwoods Development Industry dapat meningkatkan kualitas produknya dan sekaligus meningkatkan efisiensi proses produksinya.
Selain itu, training ini juga diharapkan dapat mempererat hubungan baik antara kedua perusahaan dan membuka peluang kerjasama yang lebih luas di masa depan.