Lantai vinyl terbuat dari plastik seperti akrilik dan PVC yang dikenal karena daya tahan dan kemudahan perawatannya, sehingga hanya butuh sedikit usaha untuk menjaga tetap bersih.
Sama seperti kebanyakan lantai lainnya, ada tips khusus tentang cara membersihkan lantai vinyl untuk menjaganya tetap awet.
Lantai ini dibentuk dalam lapisan-lapisan yang dipadatkan dengan rapat yang meliputi bantalan, lapisan anti air dan anti penyok, lapisan cetak yang memberi desain pada papan, dan lapisan pelindung untuk mencegah goresan dan noda.
Biasanya lantai vinyl digunakan sebagai alternatif yang populer untuk lantai kayu keras karena harganya lebih terjangkau, tahan lama, dan mudah dipasang.
Tak hanya itu, lantai vinyl juga tahan lama karena terbuat dari bahan sintetis. Hal ini cukup berbeda dengan lantai laminasi yang memiliki inti berbahan dasar kayu dengan desain cetak.
Lalu, bagaimana cara membersihkannya?
Lantai vinyl sebaiknya dipel kering atau disedot debu setiap hari atau setiap minggu. Berikut adalah tips membersihkan lantai vinyl sebagaimana dilansir dari Better Homes & Gardens.
5 langkah membersihkan lantai vinyl
Langkah 1: Gunakan pel kering
Mulai dari sudut-sudut ruangan dan lanjutkan ke tengah ruangan. Gunakan kain pel microfiber kering untuk mengangkat remah-remah, kotoran, debu, rambut, dan kotoran lainnya. Sapu debu ke dalam pengki atau sedot debunya.
Langkah 2: Lanjutkan dengan vakum
Atur penyedot debu Anda ke pengaturan kayu keras untuk dapat membersihkan dengan lebih maksimal. Kemudian, vakum lantai vinyl, mulai dari sudut ke arah dalam hingga ke tengah ruangan.
Langkah 3: Atasi noda dan goresan
Jika terdapat noda atau goresan, Anda bisa mengatasinya dengan salah satu metode ini.
- Spons busa melamin
Basahi spons dan gosokkan pada noda seperti Anda menggunakan penghapus pensil, dengan tekanan lembut namun kuat.
Setelah noda atau goresan hilang, gosok area tersebut dengan kain microfiber lembap untuk menghilangkan sisa penghapus melamin.
- Pasta soda kue
Baking soda dapat menghilangkan noda dari lantai vinyl dan sangat efektif untuk noda tumpahan yang sudah kering.
Campurkan soda kue dengan air hangat secukupnya hingga membentuk pasta, lalu oleskan pada kain microfiber.
Dengan gerakan memutar, oleskan pasta pada tumpahan. Kemudian, bilas kain hingga bersih, peras hingga lembap tetapi tidak menetes, lalu bersihkan sisa pasta soda kue.
- Alkohol
Basahi kain microfiber dengan alkohol, hati-hati jangan sampai terlalu basah, lalu gosok noda dengan gerakan memutar.
Alkohol sangat efektif untuk noda berpigmen tinggi seperti noda dari pulpen dan spidol, riasan seperti lipstik, dan cat.
Langkah 4: Bersihkan dengan pel basah
Perawatan rutin seperti mengepel kering dan menyedot debu akan menjaga lantai vinyl tetap bersih setiap hari, tetapi lantai tersebut juga harus dipel basah secara teratur.
Gunakan pembersih lantai dengan pH netral yang diformulasikan khusus untuk vinyl, atau buat larutan sendiri dari cuka putih suling dan air dengan perbandingan yang sama dengan dua hingga tiga tetes sabun cuci piring, lalu pel lantai vinyl dengan kain pel microfiber.
Langkah 5: Keringkan menggunakan handuk
Jika lantai vinyl terlihat basah setelah dipel basah, gunakan handuk besar untuk mengeringkannya. Membiarkan air menggenang di lantai vinyl dapat menyebabkan lantai melengkung, menggelembung, atau melengkung.
Namun, jika Anda berhati-hati dalam memeras pel agar lembap, bukan basah dan menetes, langkah ini seharusnya tidak perlu dilakukan.